Buah avokad (Foto: Nutritiousnews)
Oleh: Dewi Kania - Jurnalis
AVOKAD kaya dengan antioksidan yang bermanfaat baik
untuk tubuh kita. Salah satunya yaitu dapat mencegah kanker mulut dalam
jangka panjang jika Anda rajin mengonsumsi avokad dalam bentuk olahan
apa saja.
Seperti kita tahu, avokad mengandung vitamin C, folat, vitamin E dan lemak tak jenuh. Penelitian baru mengungkapkan, avokad dapat membantu mencegah kanker mulut dan mengurangi pertumbuhan sel pra-kanker. Studi ini baru dilakukan oleh para ilmuwan dari Ohio State University.
Para peneliti percaya buah ini bekerja untuk melawan kanker mulut karena mengandung tinggi fitokimia, senyawa yang diduga memiliki kualitas kesehatan melindungi, dan sering ditemukan dalam buah-buahan berwarna gelap dan sayuran.
"Kami pikir phytochemical ini baik menghentikan pertumbuhan sel-sel pra-kanker dalam tubuh atau mereka membunuh sel pra-kanker tanpa memengaruhi sel normal," kata peneliti Steven D'Ambrosio.
Secara alami, avokad bebas natrium tidak mengandung lemak trans dan rendah lemak jenuh, sehingga sangat cocok untuk diet. Ambrosio mengatakan penelitian lebih lanjut diperlukan ke dalam manfaat avokad dan buah-buahan lainnya pada sel kanker.
"Studi kami berfokus pada kanker mulut, tetapi temuan mungkin memiliki implikasi untuk jenis kanker lainnya. Ini adalah temuan awal, dan penelitian lebih lanjut diperlukan," simpulnya sebagaimana dilansir Timesofindia, Senin (25/5/2015).
(Sumber: Okezone)
Seperti kita tahu, avokad mengandung vitamin C, folat, vitamin E dan lemak tak jenuh. Penelitian baru mengungkapkan, avokad dapat membantu mencegah kanker mulut dan mengurangi pertumbuhan sel pra-kanker. Studi ini baru dilakukan oleh para ilmuwan dari Ohio State University.
Para peneliti percaya buah ini bekerja untuk melawan kanker mulut karena mengandung tinggi fitokimia, senyawa yang diduga memiliki kualitas kesehatan melindungi, dan sering ditemukan dalam buah-buahan berwarna gelap dan sayuran.
"Kami pikir phytochemical ini baik menghentikan pertumbuhan sel-sel pra-kanker dalam tubuh atau mereka membunuh sel pra-kanker tanpa memengaruhi sel normal," kata peneliti Steven D'Ambrosio.
Secara alami, avokad bebas natrium tidak mengandung lemak trans dan rendah lemak jenuh, sehingga sangat cocok untuk diet. Ambrosio mengatakan penelitian lebih lanjut diperlukan ke dalam manfaat avokad dan buah-buahan lainnya pada sel kanker.
"Studi kami berfokus pada kanker mulut, tetapi temuan mungkin memiliki implikasi untuk jenis kanker lainnya. Ini adalah temuan awal, dan penelitian lebih lanjut diperlukan," simpulnya sebagaimana dilansir Timesofindia, Senin (25/5/2015).
(Sumber: Okezone)
